Menu

Influencer Kebugaran Jo Lindner Meninggal gegara Aneurisma

Devi 2 Jul 2023, 17:31
Influencer Kebugaran Jo Lindner Meninggal gegara Aneurisma
Influencer Kebugaran Jo Lindner Meninggal gegara Aneurisma

RIAU24.COM - Bodybuilding influencer Jo Lindner yang lebih dikenal dengan nama 'Joesthetics' meninggal dunia pada usia 30 tahun. 

Pria asal Jerman ini kerap membagikan konten soal gym dan latihan melalui akun Instagram-nya.

Kekasih Lindner, Nicha mengatakan bahwa mengatakan pacarnya tersebut meninggal dunia karena aneurisma. Nicha mengatakan Lindner sempat mengeluhkan rasa sakit di leher beberapa hari sebelum meninggal.

Kabar meninggalnya Lindner meninggalkan kesedihan mendalam untuk para sahabatnya.

"Beristirahatlah dengan tenang Jo. Aku mencintaimu. Aku masih terus mengecek ponselku menunggu balasanmu agar kita bisa bertemu di gym," ucap salah satu sahabatnya, Noel Deyzel dikutip dari NY Post, Minggu (2/7/2023).

"Aku hancur, kamu selalu membuka tanganmu kepada kami. Kamu menunjukkan begitu banyak tentang kehidupan dan media sosial," sambungnya.

Menyoal Aneurisma
Aneurisma otak merupakan sebuah kondisi terjadinya penggelembungan pembuluh darah di otak. Hal ini terjadi karena lemahnya dinding pembuluh darah di suatu titik tertentu.

Aneurisma otak merupakan aneurisma yang paling sering terjadi. Aneurisma juga dapat terjadi pada pembuluh darah aorta pars abdominal.

Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan RI, terdapat 3 jenis aneurisma yang dapat terjadi pada otak, antara lain:

Berry (sakular)
Fusiform

Mikotik

Penyebab Aneurisma

Aneurisma dapat disebabkan oleh berbagai faktor. 

Riwayat keluarga menjadi salah satu faktor risiko yang dapat membuat seseorang mengalami aneurisma.

Selain itu, kondisi mencederai atau melemahkan dinding pembuluh darah, termasuk arteriosklerosis, trauma atau infeksi juga bisa menyebabkan aneurisma otak. 

Adapun berikut beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko aneurisma otak.

Tekanan darah tinggi
Berusia lebih dari 40 tahun
Berjenis kelamin perempuan, terutama yang sudah menopause
Memiliki riwayat cedera kepala
Mengonsumsi alkohol berlebihan
Memiliki kebiasaan merokok

Memiliki riwayat keluarga pengidap aneurisma

Selain faktor-faktor di atas, risiko aneurisma juga tinggi pada orang-orang yang memiliki penyakit seperti penyakit ginjal polikistik, koartasio aorta, sindrom Ehlers-Danlos, dan sindrom Marfan.

Berikut ini adalah beberapa gejala aneurisma otak yang dapat dialami oleh pasien antara lain:

Nyeri di sekitar mata
Mati rasa di salah satu sisi wajah
Pusing dan sakit kepala
Kesulitan berbicara
Gangguan keseimbangan
Sulit berkonsentrasi
Penurunan daya ingat
Gangguan penglihatan
***