Menu

Inggris Kecam Tiongkok Atas Insiden di Laut China Selatan

Amastya 12 Dec 2023, 18:37
Sebuah kapal Pasukan Penjaga Pantai Filipina menarik kapal pemasok Filipina menyusul kerusakan akibat meriam air dari kapal Pasukan Penjaga Pantai Tiongkok saat menuju Second Thomas Shoal yang disengketakan, di Laut Cina Selatan, 10 Desember 2023 /Reuters
Sebuah kapal Pasukan Penjaga Pantai Filipina menarik kapal pemasok Filipina menyusul kerusakan akibat meriam air dari kapal Pasukan Penjaga Pantai Tiongkok saat menuju Second Thomas Shoal yang disengketakan, di Laut Cina Selatan, 10 Desember 2023 /Reuters

RIAU24.COM Inggris pada hari Senin (11 Desember) mengutuk taktik tidak aman dan eskalasi yang dikerahkan oleh kapal-kapal China terhadap Filipina selama akhir pekan di Laut China Selatan.

Dalam sebuah pernyataan, kantor luar negeri Inggris mengataka, "Inggris menentang tindakan apa pun yang menimbulkan ketegangan, termasuk pelecehan, perilaku tidak aman dan taktik intimidasi yang meningkatkan risiko salah perhitungan dan mengancam perdamaian dan stabilitas regional."

"Baik China dan Filipina harus mematuhi temuan proses Putusan Arbitrase 2016, yang mengikat secara hukum bagi kedua belah pihak," tambahnya.

Penjaga Pantai Filipina merilis video yang menunjukkan kapal-kapal Tiongkok meledakkan meriam air ke kapal-kapal Filipina selama dua misi pasokan terpisah kepada para nelayan di Scarborough Shoal dan sebuah garnisun kecil di Second Thomas Shoal pada hari Sabtu dan Minggu.

Manila mengklaim bahwa ada juga tabrakan antara kapal Filipina dan China di Second Thomas Shoal.

Khususnya, Thomas Shoal adalah wilayah di mana beberapa tentara Filipina ditempatkan di kapal perang yang dikandaskan.

Halaman: 12Lihat Semua