Kerugian GoTo Menyusut 96 Persen pada 2024 Seiring Pertumbuhan dan Pemangkasan Biaya
Kerugian GoTo Menyusut 96 Persen pada 2024 Seiring Pertumbuhan dan Pemangkasan Biaya
CFO Simon Ho menekankan bahwa peningkatan pendapatan dan profitabilitas didorong oleh pertumbuhan berkelanjutan di seluruh layanan inti dan manajemen biaya yang disiplin. Perusahaan secara konsisten memperluas GTV dan pendapatan inti sepanjang tahun sambil mengoptimalkan biaya.
Sementara itu, efisiensi biaya membantu GoTo mengurangi biaya kas tetap berulang sebesar 3 persen YoY menjadi Rp 5,3 triliun pada tahun 2024. "Fondasi keuangan yang kokoh yang kami bangun tahun lalu memposisikan kami dengan baik untuk menjalankan strategi kami pada tahun 2025," tambah Ho.
Sorotan Kinerja Utama Tahun 2024:
- Rekor Core GTV: Rp 79,2 triliun di Q4 (+66 persen YoY), Rp 268,2 triliun untuk setahun penuh (+58 persen).
- Pertumbuhan Pendapatan yang Kuat: Rp 5 triliun di Q4 (+28 persen YoY), Rp 18,1 triliun untuk setahun penuh (+30 persen).
Baca juga: Telkomsel Hadirkan Pendampingan Psikososial bagi 2.000 Anak Terdampak Bencana di Sumatera