Kerap Memar Sejak Bayi, Begini Kisah Muhammad Zalman Bocah Pengidap Hemofilia dari Pekanbaru
Ira Efi Susanti, ibunda Muhammad Zalman Bocah Pengidap Hemofilia dari Pekanbaru
Namun, Ira mengaku jika aktivitas berlebihan atau ada benturan dan trauma, maka Zalman harus segera kontrol dan menjalani perawatan.
"Seharusnya tidak boleh aktivitas yang terlalu aktif, tapi dia kan anak laki-laki. Jadi kita sebagai orang tuanya yang harus menjaga lebih ekstra," pungkas Ira.
Dibalik penyakit yang membayangi masa depan Zalma, Ira mengaku beruntung mengetahui penyakit hemofilia di zaman teknologi yang sudah canggih.
"Meski awalnya sempat down, tapi saya berdamai dengan keadaan," jelas Ira.
Baca juga: Hati-Hati Bila Muncul Gejala Ini Saat Olahraga, Langsung Setop Jika Tak Ingin Alami Nasib Ini
Sejak anaknya divonis hemofilia, Ira pun mencari berbagai pengobatan yang bisa ditempuh guna menangani penyakit ini.
Sampailah ia bertemu dengan Himpunan Masyarakat Hemofilia Indonesia (HMHI). Dari sana terbuka wawasannya soal hemofilia.