Peta Dunia Tradisional Salah? Uni Afrika Ingin Itu Dihapus dengan Alasan Berikut
Kampanye untuk mengoreksi peta tersebut dipimpin oleh kelompok advokasi Africa No Filter dan Speak Up Africa yang mendesak organisasi untuk mengadopsi proyeksi Equal Earth 2018, yang mencoba mencerminkan ukuran sebenarnya negara-negara, demikian laporan kantor berita tersebut.
Menyebut peta Afrika saat ini ‘salah’, Moky Makura, direktur eksekutif Africa No Filter, mengatakan, "Ini adalah kampanye misinformasi dan disinformasi terpanjang di dunia, dan ini harus dihentikan."
Fara Ndiaye, salah satu pendiri Speak Up Africa, mengatakan kepada Reuters bahwa mereka sedang aktif mempromosikan kurikulum di sekolah-sekolah Afrika yang menjadikan proyeksi Bumi Setara sebagai standar utama. Ia berharap lembaga-lembaga global, termasuk yang berbasis di Afrika, mengikutinya.
Proyeksi Mercator banyak digunakan oleh sekolah dan perusahaan teknologi di seluruh dunia.
Meskipun Google Maps beralih dari Mercator di desktop ke tampilan globe 3D pada tahun 2018, mereka masih memiliki opsi untuk beralih ke Mercator jika diinginkan.
Sementara di aplikasi seluler, proyeksi Mercator tetap menjadi pengaturan default.