Menu

Megawati Pertahankan Hasto sebagai Sekjen PDIP, Ini Alasannya

Zuratul 18 Aug 2025, 10:10
Megawati Pertahankan Hasto sebagai Sekjen PDIP, Ini Alasannya. (X/Foto)
Megawati Pertahankan Hasto sebagai Sekjen PDIP, Ini Alasannya. (X/Foto)

Hasto Kristiyanto pertama kali ditunjuk sebagai Sekjen PDIP pada 2014, menggantikan Tjahjo Kumolo yang saat itu diangkat menjadi Menteri Dalam Negeri. Sejak saat itu, Hasto telah mengantarkan partai berlambang banteng moncong putih ini memenangkan Pemilu 2019 dan sejumlah pilkada strategis.

Sebelum terjun ke politik, Hasto merupakan insinyur yang meniti karier di PT Rekayasa Industri (Rekind), BUMN yang bergerak di bidang rekayasa dan konstruksi. Ia menyelesaikan pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 1991 dan menjabat Kepala Divisi Agroindustri sebelum akhirnya masuk ke dunia politik.

Di kancah legislatif, Hasto pernah menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2004–2009 dan aktif dalam penyusunan beberapa undang-undang penting, termasuk UU Penanaman Modal dan UU ITE. Ia juga tercatat sebagai salah satu inisiator hak angket untuk sejumlah isu strategis seperti impor beras dan kebijakan energi.

Vonis dan Amnesti

Penunjukan kembali Hasto sebagai Sekjen PDIP datang hanya beberapa pekan setelah ia divonis 3,5 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, pada 25 Juli 2025. Ia dinyatakan bersalah karena terbukti ikut menyediakan dana suap kepada mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan terkait pergantian antar waktu anggota DPR.

Kasus ini menyeret nama Harun Masiku, kader PDIP yang disebut-sebut hendak menggantikan Nazarudin Kiemas, anggota DPR terpilih yang meninggal dunia sebelum dilantik.

Halaman: 123Lihat Semua