Menu

14 Januari: Presiden Ben Ali Tumbang, Gelombang Arab Spring Dimulai

Riko 14 Jan 2019, 11:11
Gelombang Arab Spring di Tunisia dimulai (foto/int)
Gelombang Arab Spring di Tunisia dimulai (foto/int)

RIAU24.COM -  Senin 14 Januari 2019, Gerakan reformasi di sejumlah negara Arab masih terus berlangsung. Sejarah mencatat reformasi itu atau lebih dikenal sebagai The Arab Spring atau musim semi Arab bermula di Tunisia. 

Kemenangan The Arab Spring, ditandai dengan lengsernya Presiden Zine El Abidine Ben Ali yang menguasai Tunisia selama 23 tahun. Demonstrasi besar-besaran rakyat Tunisia terhadap pemerintahan yang dianggap korup menyebabkan, Ben Ali lengser dan kabur bersama seluruh keluarganya ke Arab Saudi pada 14 Januari 2011 atau delapan tahun lalu. 

Seperti dilansir dari wikipedia, setelah kepergian Ben Ali, rakyat Tunisia menuntut demokrasi, kebebasan, hingga hak asasi manusia. Peristiwa ini kemudian menular ke Mesir, Libya dan Yaman. Bahkan Suriah yang hingga kini gejolaknya terus berlanjut. 

Protes tersebut memanfaatkan pemberontakan sipil lewat kampanye, demonstrasi, pawai, hingga pemanfaatan media sosial. Peristiwa ini kemudian dianggap sebagai ulang tahun Revolusi Negara Arab, di Tunisia dan diklaim sebagai kelahiran The Arab Spring atau Musim Semi Arab. 

Halaman: Lihat Semua