Menu

Membanggakan, Putra Indonesia Ini Dipercaya Bangun Industri Halal Arab Saudi, Pemerintah Kecolongan?

Satria Utama 10 May 2019, 05:46
Irwandi Jaswir menerima King Faisal Internasional Prize
Irwandi Jaswir menerima King Faisal Internasional Prize

RIAU24.COM -  Seorang Profesor dan ilmuwan terkemuka Indonesia, Irwandi Jaswir, dipercaya oleh pemerintah Saudi Arabia untuk ikut membangun industri halal di negara tersebut. Irwandi, 48, yang juga merupakan pemenang King Faisal International Prize 2018 (Nobel Arab Saudi — Red) itu, diberi tanggungjawab untuk merangka strategi menjadikan negara kaya minyak itu sebagai pemain industri halal terkemuka dunia.

Perkembangan industri halal dunia yang sangat pesat dan diperkirakan bernilai 3 triliun dolar Amerika lebih ini, membuat Saudi Arabia kini ikut melirik industri ini.

Menurut Irwandi, dirinya sudah mulai didekati sejak menerima King Faisal Prize dari Raja Salman tahun lalu. 

“Saat itu, Pemerintah Saudi Arabia meminta saya presentasi tentang industri halal global dan peranan apa yang bisa dilakukan oleh Saudi sebagai kiblat Islam sedunia,” ujar Irwandi, ketika ditemui di Kuala Lumpur, baru-baru ini.

“Namun yang intensif sejak beberapa bulan terakhir lewat telepon atau video conference," sambung Profesor Senior bidang Bioteknologi Pangan yang kini berkhidmat di International Islamic University Malaysia ini.

Menurut Irwandi, untuk memfasilitasi dirinya, Pemerintah Saudi bahkan mendirikan ‘Halal Centre” yang langsung berada di bawah lembaga “Saudi Food and Drugs Authority” (SFDA). “Sebenarnya ide pendirian Halal Centre di Saudi ini sudah ada sejak beberapa tahun lalu. Kami ngobrol-ngobrol dengan para saintis di sana dan petinggi SFDA. Mereka bahkan sempat berkunjung ke laboratorium saya di Malaysia,” kata Irwandi lagi.

Halaman: 12Lihat Semua