Menu

Setelah TVRI Jatim, Kini RRI Surabaya Lockdown Setelah 54 Pegawai Positif Covid-19

Riki Ariyanto 14 Jul 2020, 11:22
Setelah TVRI Jatim, Kini RRI Surabaya Lockdown Setelah 54 Pegawai Positif Covid-19 (foto/int)
Setelah TVRI Jatim, Kini RRI Surabaya Lockdown Setelah 54 Pegawai Positif Covid-19 (foto/int)

RIAU24.COM - Setelah TVRI Jawa Timur (Jatim) menutup kantor media massa, kini hal serupa dilakukan RRI Surabaya. Kebijakan itu setelah 54 pegawai RRI Surabaya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Dilansir dari laman Dream, akibat 54 karyawan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI di Surabaya terinfeksi Covid-19 maka kantornya ditutup selama tiga minggu.

zxc1

"Sejak 27 Juni manajemen sudah mengambil sikap dengan melakukan lockdown kepada seluruh karyawan sampai 12 Juli," sebut Kepala LPP RRI Surabaya, Sumarlina, Selasa 14 Juli 2020.

Keputusan penutupan kantor diambil meski hasil tes swap pertama yang dilakukan 26 Juni baru keluar pada 11 Juli 2020. Pada masa menunggu hasil tes usap pertama, RRI Surabaya lakukan tes usap ke dua pada 6 Juli silam. Hasil tes usap ke dua itu keluar lebih cepat, diketahui keesokan harinya.

zxc2

Hasil tes usap ke dua menyatakan 100 persen pegawai RRI Surabaya negatif Covid-19. Sehingga, RRI Surabaya berencana mengakhiri status lockdown pada 13 Juli 2020. "Dan akan kembali operasional optimal," ujar Sumarlina.

Tetapi Sumarlina kaget ketika hasil swab pertama muncul dan ternyata ada 54 yang positif COVID-19. Akhirnya, pihak RRI memilih lakukan swab ketiga agar hasilnya lebih pasti.

"Tanggal 11 kami baru menerima kabar hasil swab pertama dengan terkonfirmasi sejumlah 54 pegawai positif. Akhirnya lockdown tetap diperpanjang 2 sampai 3 minggu ke depan," sebut Sumarlina, Kepala LPP RRI Surabaya.