Menu

Keterisian BOR RSUD Indra Sari Rengat Sudah Mencapai 87 Persen

Ogas 4 Aug 2021, 08:58
RSUD Indra Sakti Rengat/net
RSUD Indra Sakti Rengat/net

RIAU24.COM -  Saat ini tingkat keterisian Bad Occupancy Rate (BOR) atau tempat tidur pasien covid19 di RSUD Indra Sari Rengat mencapai 87,18 persen.
Jumlah itu disebabkan semakin meningkatnya jumlah kasus covid19 diwilayah Kabupaten Inhu, Riau saat ini.
"Sekarang ini kita tengah merawat 37 orang pasien covid19. Baik itu isolasi maupun ICU," kata Plt Dirut RSUD Indra Sari Rengat, Sepriadi kepada wartawan, Selasa 3 Agustus 2021.


Dikatakan, diawal bulan ini, sesuai data hari ini, BOR mengalami peningkatan mencapai 87,18 persen untuk isolasi.
Sebelumnya, pada Ahad 1 Agustus 2021 kemarin BOR isolasi mencapai 76,92 persen. Kemudian, keesokan harinya meningkat menjadi 79,49 persen.
Dari yang tersedia untuk pasien covid19 diruang isolasi sebanyak 39 tempat tidur. Dan pada hari ini telah terpakai 34 tempat tidur.

zxc1
Telah terjadi peningkatan jika dibanding pada awal bulan, yang hanya terisi 30 tempat tidur. Dan esok harinya bertambah menjadi 31 tempat tidur yang terpakai.
Penurunan jumlah justru terjadi diruang ICU. Dari 4 menjadi 3 tempat tidur yang dipakai. Dimana, sebelumnya seluruhnya terpakai.


"Untuk BOR ICU terjadi penurunan pada hari ini, yang hanya sebesar 75 persen jika dibanding pada hari kemarin mencapai 100 persen. Sementara pada Ahad kemarin, BOR ICU hanya 25 persen," bebernya.


zxc2

Sepriadi menuturkan, dari total 37 pasien yang dirawat hari ini, sebanyak 16 pasien berstatus suspek dan 21 pasien berstatus komfirmasi.
Untuk pasien berstatus suspek terjadi penurunan dibanding hari sebelumnya yang mencapai 21 orang. Sedangkan pada Ahad kemarinpasien berstatus suspek sebanyak 17 orang.
Jika dibandingkan dengan hari Senin kemarin, jumlah pasien yang dirawat berjumlah 37 orang. 

Sedangkan sebelumnya berjumlah 35 pasien.
"Pada hari Ahad kemarin hanya 31 pasien yang kita rawat. Untuk pasien konfirmasi terjadi penambahan. Hari ini 21 orang, sedangkan kemari  14 orang," kata dia.