RIAU24.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto membeberkan menulis sendiri nota pembelaan atau pleidoi setebal 108 halaman di kasus suap dan perintangan penyidikan.

Hal tersebut disampaikan Hasto saat tiba di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi sebelum sidang pembacaan nota pembelaan, pada Kamis (10/7) hari ini.

Dalam kesempatan itu, ia juga sempat memperlihatkan dokumen nota pembelaannya yang telah dicetak dan dijilid rapi.

"Ini adalah pleidoi yang saya tulis tangan sendiri, sampai pegal-pegal, dan ini akan mengungkapkan suatu perjuangan di dalam mendapatkan keadilan berdasarkan kebenaran," ujarnya kepada wartawan.

Hasto menyebut pledoinya akan mengungkap seluruh bentuk rekayasa hukum yang telah dilakukan KPK kepada dirinya. 

Ia menggambarkan nota pembelaanya sebagai bentuk perjuangan pahlawan bangsa dalam meraih kemerdekaan.