Pedangkalan Dikuala Sungai Desa Muntai Membuat Para Nelayan Sulit Keluar Masuk
RIAU24.COM - Nelayan Desa Muntai kembali menyampaikan keluhan terkait kondisi pendangkalan dikuala Muntai, yang menjadi jalur utama keluar masuknya perahu para nelayan.
Pendangkalan yang semakin parah membuat para nelayan kesulitan untuk berangkat melaut maupun akan kembali dari aktivitas menangkap ikan dilaut.
Hal tersebut membuat kondisi ini mempengaruhi mata pencaharian nelayan setempat, terutama mereka yang setiap hari mencari ikan di perairan Selat Melaka, tepatnya wilayah laut Muntai yang berbatasan langsung dengan Malaysia.
Terjadinya kedangkalan dikuala dimana perahu perahu nelayan ditambatkan itu disebabkan akibat tertimbun tanah sesai ketika terjadi angin kencang dan gelombang air pasang yang kuat.
Sementara, salah seorang nelayan, bernama Ijal mengungkapkan keluhannya itu ke kepada Kepala Desa Muntai, Muhammad Nurin.
"Saya sudah menjelaskan bahwa pendangkalan yang terjadi menyebabkan perahu kami kerap tersangkut dan sulit melintas, apalagi saat air surut,"ungkap Ijal, Rabu 3 Desember 2025 kemarin.