Serangan AS Terhadap Anggota ISIS Diduga Tewaskan Agen Rahasia Suriah
RIAU24.COM - Pasukan AS menewaskan seorang individu yang bekerja untuk mereka sebagai agen rahasia untuk mengumpulkan intelijen tentang ISIS di Suriah.
Operasi gabungan yang dilancarkan oleh pasukan AS dan sebuah kelompok lokal Suriah yang bertujuan menangkap seorang ekstremis yang bekerja untuk organisasi jihad tersebut, menewaskan Khaled al Masud pada bulan Oktober, yang sedang melakukan operasi mata-mata atas nama pemerintahan sementara Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa.
Menurut keluarga dan kerabat, Al Masud telah bekerja selama bertahun-tahun untuk menyebarkan informasi tentang ISIS kepada kelompok pemberontak yang dipimpin Ahamad al-Shara dan kemudian kepada pemerintahan sementara yang dipimpin oleh al-Shara, sebagaimana dilaporkan oleh The Associated Press.
Pembunuhan tersebut mencerminkan lingkungan politik dan keamanan yang kompleks di Suriah yang dilanda perang, karena Washington memimpin upayanya untuk memerangi sisa-sisa ISIS bersama dengan Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa.
Menurut penduduk setempat, penggerebekan tersebut terjadi sekitar pukul 3 dini hari tanggal 29 Oktober di Dumayar, sebuah kota di sebelah timur Ibu Kota Suriah, Damaskus.
Pasukan AS melakukan operasi tersebut bersama Tentara Pembebasan Suriah (SFA), sebuah kelompok yang dilatih oleh Amerika Serikat dan berperang melawan mantan Presiden Bashar al-Assad. SFA didirikan oleh pemerintah sementara yang dibentuk setelah Assad digulingkan dan sekarang melapor kepada Kementerian Pertahanan Suriah.