Menu

Dituding Tak Becus Atasi Banjir di Jakarta, Anies Baswedan Justru Ucapkan Terima Kasih: Alhamdulillah

M. Iqbal 23 Feb 2021, 16:02
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan

RIAU24.COM - Dikarenakan adanya banjir yang melanda DKI Jakarta, Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menjadi sosok yang paling disorot.

Bahkan, dia juga dituding gagal mengendalikan banjir. Meski demikian, Anies justru berterima kasih dan mengapresiasi seluruh lapisan masyarakat.

"Alhamdulillah, genangan dan banjir akibat hujan ekstrem yang terjadi Sabtu dini hari (20/2) telah tuntas ditangani. Hari Minggu (21/2) semua telah surut dan Senin pagi (22/2) semua warga telah kembali ke rumah masing-masing, dan kegiatan pemerintahan, serta kegiatan ekonomi bisa berjalan tanpa ada gangguan apapun akibat hujan ekstrem tersebut," ujar Anies yang dilansir dari Okezone.com di akun Instagramnya.

Anies Baswedan kemudian menyampaikan terima kasih dan apresiasi pada 16 ribu petugas Pemprov DKI Jakarta yang bekerja non stop, mengerahkan semua kekuatan untuk mengendalikan 644 pintu air, 1013 pompa termasuk 228 truk pemadam kebakaran dan 100 truk penyiraman tanaman, dan kepada semua petugas bantuan pangan, bantuan kesehatan dan bantuan sosial yang terjun langsung pada warga yang terdampak.

Selanjutnya dia juga ucapkan Terima kasih dan apresiasi seluruh jajaran TNI dan Polri, yang semuanya turut turun tangan langsung di lokasi-lokasi terdampak hujan.

"Terima kasih pada PMI, lembaga-lembaga sosial, lembaga amil zakat, organisasi kemasyarakatan, organisasi profesi, organisasi keagamaan, dan begitu banyak lagi relawan, pribadi, keluarga dan organisasi yang turun tangan langsung memberikan bantuan, meringankan saudara-saudara kita yang terdampak oleh banjir," ucap Anies.

Penanganan dampak curah hujan itu adalah sebuah kerja kolosal yang direncanakan dengan serius, disimulasikan di lapangan sebelum musim hujan tiba, dan dilaksanakan secara bersama-sama oleh semua unsur hingga akhirnya, alhamdulillah, atas izin Allah, ikhtiar kolektif ini bisa secara cepat memulihkan kondisi di Jakarta.

"Semoga kerja luar biasa kemarin dicatatat Allah swt, Tuhan yang Maha Kuasa, sebagai amal baik ibu dan bapak semua," ujarnya.