Menu

Tak Heran Warga Orang Jepang Panjang Umur! Ternyata Ini 3 Menu Paling Dihindari

Devi 10 Jun 2023, 16:54
Tak Heran Warga Orang Jepang Panjang Umur! Ternyata Ini 3 Menu Paling Dihindari
Tak Heran Warga Orang Jepang Panjang Umur! Ternyata Ini 3 Menu Paling Dihindari

RIAU24.COM Jepang dikenal sebagai negara dengan angka harapan hidup yang tinggi. 

Dalam berbagai laporan, disebutkan bahwa banyak warga Jepang bisa hidup mencapai usia lebih dari 100 tahun dalam kondisi sehat. Kok bisa?

Tentu, kunci untuk memiliki umur panjang adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi dibarengi gaya hidup sehat. 

Seorang ahli gizi di Jepang, Michiko Tomioka, mengungkap sederet makanan yang paling dipantang oleh banyak warga Jepang. Ia meyakini, kebiasaan inilah yang membuat Jepang menjadi negara dengan harapan hidup tinggi.

Dikutip dari CNBC, Michiko menjelaskan bahwa orang Jepang cenderung berhati-hari dengan pilihan asupan makannya. Ibu dari Michiko misalnya, berhasil hidup hingga usia 86 tahun meski sempat mengisap kanker. Begitu juga bibinya, masih hidup sehat hingga usia 98 tahun.

Demi memiliki umur panjang, berikut adalah enam makanan yang tidak pernah disentuhnya:

1. Daging olahan seperti hot dog
Daging olahan tidak hanya mengandung garam berkadar tinggi, jelas Michiko, melainkan juga lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko kanker tertentu seperti kanker kolorektal dan kanker payudara. Sebagai gantinya, ia lebih memilih tahu sebagai asupan protein.

2. Makanan cepat saji seperti hamburger
Menurut Michiko, makanan cepat saji dapat membuatnya lebih mudah kembung dan lelah. Selain itu, kandungan garam yang tinggi, lemak trans, dan lemak jenuh pada hidangan tersebut dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah.

Sebagai gantinya, Michiko lebih suka mengkonsumsi patty tahu di atas bola nasi merah yang renyah dengan taburan edamame.

3. Soda
Michiko menegaskan, sering mengkonsumsi minuman bersoda dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Selain itu, pada beberapa kasus, konsumsi minuman tinggi gula dapat menghambat konsentrasi dan memicu migrain.

Sebagai gantinya, Michiko lebih suka mengkonsumsi minuman yang menyegarkan dan rendah kalori seperti teh hijau, seperti es matcha atau hojicha yang mengandung lebih sedikit kafein. ***