Menu

Tahukah Anda: Inilah 9 Dampak Negatif Media Sosial bagi Kesehatan Mental

Devi 26 Mar 2024, 15:12
9 Dampak Negatif Media Sosial bagi Kesehatan Mental
9 Dampak Negatif Media Sosial bagi Kesehatan Mental

RIAU24.COM - Media sosial (medsos) menjadi tempat bagi pengguna untuk mengekspresikan diri dengan berbagi konten gambar hingga video yang dibuatnya. Dari situ, pengguna lain memungkinkan untuk memberi reaksi terhadap konten yang diunggah.
Tak sedikit juga orang mengakses media sosial untuk mencari informasi, hiburan, maupun berkomunikasi dengan teman hingga kerabat.

Akan tetapi, media sosial dapat menimbulkan pengaruh negatif bagi sebagian penggunanya. Terlebih, bisa berdampak terhadap kesehatan mental jika digunakan secara berlebihan.

Media Sosial Berdampak Negatif bagi Kesehatan Mental
Ahli bedah umum Amerika Serikat (AS) Vivek Murthy, MD, MBA, merilis laporan tentang media sosial dan kesehatan mental anak muda pada 2023.

Menurutnya, ada banyak bukti bahwa media sosial menyebabkan kerusakan mental pada anak muda, dilansir laman Yale Medicine.
Bukti ini didasarkan pada jumlah waktu yang dihabiskan untuk bermedia sosial, jenis konten yang dikonsumsi, serta sejauh mana interaksi online mempengaruhi aktivitas penting bagi kesehatan, seperti tidur dan olahraga.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa medsos dapat mempengaruhi pengguna muda dengan cara berbeda-beda, tergantung kekuatan dan kerentanan mereka sebagai individu. Latar belakang budaya serta sosio-ekonomi juga menjadi faktor bagaimana seseorang terdampak medsos.

Berdasarkan sebuah penelitian terhadap remaja Amerika berusia 12-15 tahun, orang yang menggunakan media sosial lebih dari tiga jam setiap harinya berisiko dua kali lipat mengalami kesehatan mental yang buruk, seperti gejala depresi dan kecemasan.

Meski berisiko berbahaya bagi mental, penggunaan medsos yang sehat dapat bermanfaat bagi sebagian orang.

Dampak Negatif Media Sosial bagi Kesehatan Mental
Media sosial bisa berpengaruh buruk terhadap kesehatan mental akibat penggunaannya yang berlebihan. Berikut sejumlah dampak negatif medsos bagi kesehatan mental, dikutip dari situs HelpGuide.org.

1. Merasa Tidak Percaya Diri
Foto yang dibagikan di media sosial sering menampilkan wajah cantik, tubuh ramping, hingga baju indah yang tampak ideal. Karena itu, sebagian orang menjadi tidak puas dengan penampilannya sendiri.

Ia membanding-bandingkan dirinya dengan orang lain. Pada akhirnya, merasa dirinya kurang sehingga rasa tidak percaya diri pun muncul.

Padahal, foto hingga video yang diunggah di media sosial tidak selamanya benar. Sebagian atau banyak merupakan hasil manipulasi, entah diberi filter ataupun diedit sehingga terlihat lebih bagus.

2. Memunculkan Rasa Iri
Di medsos tak jarang orang mengunggah barang, harta, hingga pencapaian yang mereka raih. Oleh sebab itu, tak sedikit orang merasa iri dengan apa yang dimiliki orang lain.

Di sisi lain, foto yang dibagikan di medsos sebenarnya belum tentu sama indahnya dengan kenyataan. Yang diunggah cenderung hanya hal-hal penting dan bagus. Kesulitan yang dialami seseorang jarang sekali diceritakan di medsos.

Meski demikian, rasa iri tetap bisa muncul pada sebagian orang atas apa yang dimiliki orang lain. Hal ini dapat mengarah ke kecemburuan sosial yang lebih parah dan merusak kesehatan mental jika dibiarkan.

3. Menyebabkan Depresi dan Cemas
Orang yang menggunakan media sosial secara berlebihan berisiko mengalami kesehatan mental yang buruk, seperti gejala depresi dan kecemasan.

Ini memungkinkan karena apa yang seseorang konsumsi dari medsos, seperti komentar negatif, kata-kata kasar, rumor berbahaya, hingga konten ekstrem, dapat membuatnya cemas, takut, dan berujung depresi.

4. Menyebabkan Kecanduan
Kecanduan media sosial bisa terjadi ketika seseorang yang merasa bosan membuka media sosial sebagai obatnya. Dari situ, rasa nyaman serta senang timbul saat mengakses medsos dengan konten-konten yang ada.

Dengan begitu, setiap kali merasa sedikit jenuh, seseorang akan memeriksa media sosialnya terus-menerus hingga tak sadar waktu.

Yang lebih bahaya, seseorang tidak lagi tertarik untuk berinteraksi sosial dengan tatap muka di dunia nyata dan lebih memilih sibuk dengan dunia mayanya.

5. Menimbulkan FOMO
Fear of missing out (FOMO) atau takut melewatkan hal-hal tertentu juga merupakan dampak negatif media sosial. Hal ini ini bisa takut akan ketinggalan trend medsos up to date, berita menarik, maupun gosip yang sedang viral.

Jika seseorang sudah merasa FOMO, ia bisa membuka media sosial setiap beberapa menit untuk memeriksa hal baru apa yang terjadi.

6. Meningkatkan Risiko Terkena Cyberbullying
Bukan hanya bertatap muka, kasus perundungan atau bullying juga dapat terjadi di dunia maya termasuk medsos. Hal ini dikenal dengan istilah cyberbullying.

Cyberbullying dapat berawal dari hal-hal yang menyinggung yang memicu perdebatan dan akhirnya berujung perundungan.

Perundungan di sini bisa berupa komentar dengan kata-kata kasar, mengancam, menyebarkan hoaks dan informasi pribadi, hingga pelecehan.

7. Mengganggu Waktu Tidur
Media sosial yang digunakan dengan berlebihan dapat membuat lupa waktu sehingga secara tak sadar mengganggu jam tidur.

Menurut studi tahun 2019, penggunaan medsos dikaitkan dengan masalah dan keterlambatan tidur. Dari sini, kesehatan mental dan tubuh dapat terdampak buruk juga.

8. Memicu Kesepian
Sebagian orang mungkin menggunakan media sosial untuk menghilangkan rasa jenuh. Tapi berdasarkan sebuah penelitian, penggunaan medsos yang tinggi justru dapat meningkatkan kesepian.

Sebaliknya, penelitian ini menemukan bahwa mengurangi penggunaan medsos bisa mengurangi rasa kesepian dan terisolasi, serta meningkatkan kesejahteraan hidup secara keseluruhan.

Rasa kesepian yang muncul dari penggunaan medsos mungkin bisa terjadi karena seseorang hanya sibuk dengan dunia maya di gadget-nya tanpa dibarengi interaksi tatap muka dengan orang lain.

9. Oversharing
Orang yang kecanduan media sosial terkadang bisa oversharing. Di mana ia terlalu mengekspos kehidupan pribadi dan informasi bersifat privasi ke medsos secara tak sadar.

Kalau sudah begitu, bahaya kejahatan siber mungkin dapat terjadi seperti penipuan atau data pribadi tersebar. Dan akhirnya, rasa penyesalan diikuti rasa tidak aman bisa muncul.

Nah, itu tadi sederet dampak negatif media sosial. So, mulai sekarang mari kita gunakan medsos secara bijak untuk mencegah hal-hal buruk terjadi, termasuk yang menyangkut kesehatan mental kita. ***