Menu

Kisah Pertemuan Soeharto dengan Ratna Sari Dewi yang Bikin Bu Tien Cemburu

Riko 25 Jul 2020, 20:50
Foto (internet)
Foto (internet)

RIAU24.COM -  Selain kisah Habibie-Ainun yang diangkat ke layar lebar dalam romansa epik, ada lagi kisah cinta yang tak kalah manarik yaitu tentang Pak Harto dan Bu Tien. Ada banyak cerita unik tentang bagaimana perjalanan kasih keduanya. Misalnya ketika Bu Tien menyemangati suami tetkala ia dicopot oleh pak Nasution. Soeharto kala itu ingin mundur dari ketentaraan dan jadi sopir taksi, namun akhirnya urung berkat nasihat sang istri. 

Selain itu ada pula satu momen dimana Bu Tien cemburu kepada Pak Harto. Penyebabnya sang suami disebut bermain golf dengan Ratna Sari Dewi yang merupakan istri dari Soekarno yang dikenal kecantikannya. Ibu Tommy Soeharto ini pun akhirnya mendiamkan sang presiden kedua itu. Lalu apa yang selanjutnya terjadi, melansir dari Bombastis berikut ulasanya. 

Pertemuan Soeharto dan Ratna Sari Dewi

Setelah menerima Supersemar, Soeharto nampaknya ingin meluruskan semua hal. Termaksud apapa saja terkait Sukarno. Oleh karenanya ia pun menemui Ratna Sari Dewi. Pertemuanya sendiri diketahui disebuah lapangan golf di daerah Rawamangun. 

Bertemu dengan wanita bernama asli Naoko Nemoto itu, Soeharto memberikan tiga opsi kepada Bung Besar. Pertama adalah pergi keluar negeri untuk istirahat. Kedua, jadi presiden tapi hanya nama saja, dan ketiga, mengundurkan diri secara total. Pak Harto sendiri menyarankan untuk mengambil opsi pertama dengan pergi ke Jepang atau Makkah.

Kecemburuan Bu Tien

Mendengar pertemuan Soeharto dan Ratna Sari Dewi, apalagi ada embel-embel main golf, tak pelak Bu Tien pun cemburu. Apa yang dilakukan wanita bernama lengkap Siti Hartinah ini tentu masuk akal. Apalagi mungkin Pak Harto sendiri belum sempat menjelaskan maksud perjumpaan itu kepada istrinya, dikarenakan pertemuan tersebut memang rahasia.

Selayaknya wanita yang cemburu kepada pasangannya, Bu Tien diketahui mendiamkan suaminya. Tak sebentar, sang ibu negara ini mendiamkan Pak Harto selama beberapa hari lamanya. Waduh gawat juga ya.

Klarifikasi dari Bob Hasan dan Probosutedjo

Ada dua versi tentang bagaimana pertemuan ini bisa terjadi. Pertama adalah dikatakan bahwa wacana ini diprakarsai oleh Kostrad. Versi kedua adalah ternyata pertemuan ini diinisiasi oleh sahabat Pak Harto, Bob Hasan. Disebut kalau sang pengusaha ini prihatin dengan hubungan Soeharto dan Sukarno yang cenderung tak harmonis.

Lanjut soal kecemburuan Bu Tien, Probosutedjo ternyata mengetahui hal ini. Kemudian tak lama setelahnya ia dan Bob Hasan pun menjelaskan duduk permasalahannya. Bahwa pertemuan tersebut punya maksud baik. Bu Tien pun mengerti dan tak lama setelahnya tidak lagi mendiamkan Pak Harto.