Menu

Dialog Bersama Kepala BKKBN RI Bupati Kasmarni Paparkan Strategi Menekan Stunting

Dahari 5 Mar 2024, 10:33
Wabup Bengkalis Bagus Santoso
Wabup Bengkalis Bagus Santoso

RIAU24.COM -BENGKALIS - Pemkab Bengkalis serius mengupayakan percepatan penurunan prevalensi stunting sesuai dengan Perpres 72 Tahun 2021 dan Peraturan BKKBN RI Nomor 12 Tahun 2021 di Kabupaten Bengkalis.

Keseriusan tersebut dibuktikan pada salah satu dari delapan program unggulan Bupati Kasmarni dan Wabup Bagus santoso yakni bantuan keuangan khusus 1 Milyar 1 Kecamatan, Desa dan Kelurahan.

Hal itu disampaikan Bupati Kasmarni melalui Wabup Bagus Santoso kala berdialog bersama Kepala BKKBN RI dalam acara Gebyar Audit Kasus Stunting (AKS) Riau Tahun 2024 yang dipusatkan di Kabupaten Kampar melalui Virtual.

"Kepala Desa sudah bisa menggunakan anggaran tersebut  untuk memberikan makanan tambahan (PMT), kami juga menjadikan seluruh Kepala Desa serta Lurah sebagai Bapak asuh anak stunting diwilayah kerjanya masing-masing.  Setelah itu Kepala Sesa dan Lurah bekerjasama dengan Puskesmas, telah menetapkan menu yang harus diberikan kepada sasaran setiap harinya sebanyak 2 kali, yakni siang dan malam, yang di antar langsung oleh petugas ke rumah sasaran selama 3 bulan. dan setelah 3 bulan nantinya, akan dilakukan evaluasi terhadap status gizi pada sasaran tersebut. alhamdulillah, sampai saat ini, sebanyak 1.039 anak stunting telah diberikan pmt, melalui program bapak asuh anak stunting oleh seluruh Kepala Desa dan Lurah melalui bantuan keuangan khusus BERMASA tersebut," ujar Kasmarni.

Bupati juga menjelaskan jika Pemkab Bengkalis telah menetapkan sebanyak 12 Desa Lokasi Fokus (Lokus).

"Hari ini ada 12 Desa yang menjadi Lokus penanganan stunting, yang mana 6 (enam) Desa diantaranya berada di Kecamatan Bathin Solapan untuk AKS Tahun 2024 ini. Adapun jumlah sasaran yang akan dilakukan audit kasus stunting pada hari ini, terdiri dari Catin sebanyak 3 orang, ibu hamil sebanyak 17 orang, ibu pasca salin sebanyak 10 orang, Baduta 30 orang dan pelaksanaan pelayanan KB (pemasangan alat kontrasepsi) kepada 40 orang,"ucap Bukkas lagi.

Halaman: 12Lihat Semua