Menu

Mengapa Tahun 2026 Akan Menjadi Akhir Dunia atau Kiamat Menurut Para Ilmuwan 

Zuratul 18 Mar 2024, 15:26
Ilustrasi.
Ilustrasi.

Selain itu, teori ini juga mengambil inspirasi dari peringatan Thomas Malthus, seorang ekonom Inggris dari abad ke-18, yang mengatakan bahwa populasi manusia pada akhirnya akan tumbuh lebih cepat daripada kemampuan bumi untuk menyediakan makanan, yang akan mengarah pada bencana.

Dan ternyata jumlah manusia memang meroket sepanjang abad ke-20 dari 3 miliar pada tahun 1960 (ketika Heinz von Foerster membuat prediksi apokaliptiknya) menjadi 8 miliar saat ini. 

Artinya, populasi manusia tidak hanya melonjak, namun juga meningkat semakin cepat.

Meskipun teori von Foerster ini telah menimbulkan banyak diskusi, penting untuk dicatat bahwa banyak ilmuwan tidak setuju dengan prediksi ini. 

Mereka berpendapat bahwa kemajuan teknologi dan inovasi dalam produksi makanan serta pengelolaan sumber daya dapat mengatasi tantangan yang dihadapi oleh pertumbuhan populasi.

Dengan demikian, meskipun dapat memberikan peringatan tentang potensi risiko di masa depan, teori seperti ini tidak harus dilihat sebagai ramalan yang pasti. 

Halaman: 123Lihat Semua